Baru Baru ini
Loading...
Friday, 27 June 2014

BHR Ketapang Hari ini Lakukan Rukyatul Hilal



Pemerintah dalam hal ini kementerian agama pada hari ini Jum’at (27/6) akan mengadakan sidang isbat setelah mengadakan pengamatan (rukyat) hilal di berbagai titik provinsi di seluruh tanah air. Pemantauan hilal ini dalam rangka penentuan awal Ramadhan 1435 H. Dan memang hasil hisab pada saat matahari terbenam ketinggian hilal diseluruh wilayah Indonesia belum mencapai 1 derajat sekalipun di atas ufuk.

Ketua Badan Hisab Rukyat (BHR) Kabupaten Ketapang Warsito menuturkan pemantauan hilal juga akan dilakukan di Ketapang pada sore ini. “Pemantauan hilal kali ini selain dihadiri seluruh pengurus BHR juga kita undang perwakilan ormas Islam seperti NU, Muhammadiyah dan MUI Kabupaten Ketapang’. Kata Warsito.

Ditambahkan Penyelenggara Syari’ah Kantor Kemenag Kabupaten Ketapang ini, Pemantauan hilal di Kabupaten Ketapang setiap tahunnya diadakan di pantai Tanjung Belandang, dan pada tahun ini kembali juga akan dilaksanakan di lokasi yang sama yakni Pantai Tanjung Belandang, Sungai Awan Kiri, Kecamatan Muara Pawan yang berjarak kurang lebih 17 km dari kota Ketapang.

Menurut Warsito berdasarkan hasil hisab dengan mengambil lokasi Pantai Tanjung Belandang dengan titik kordinat 01 derajat 43 menit 34 detik Lintang Selatan dan 109 derajat 59 menit 31 detik Bujur Timur, 3 meter dari permukaan laut ketinggian hilal pada hari ini adalah 0 derajat 17 menit 47.07 detik.

Arah hilal 18 derajat 31 menit 23.05 detik di utara titik barat atau 04 derajat 46 menit 23.86 detik di selatan matahari dalam keadaan miring ke selatan. Matahari terbenam pada pukul 17:43:58.22 Wib. Arah terbenam hilal 18 derajat 30 menit 57.77 detik di Utara titik Barat, dengan illuminasi hilal 0.00172 bagian dan nurul hilal 0.318 jari.

“Memang dengan ketinggian hilal di bawah 1 derajat itu, hilal sulit untuk dirukyah karena tidak mencapai kreteria imkan rukyah, oleh karena itu bisa jadi bulan Sya’ban diistikmalkan menjadi 30 hari sehingga 1 Ramadhan 1435 H. kemungkinan besar insyaallah jatuh pada hari Minggu tanggal 29 Juni 2014 lusa”. Kata Warsito.

Namun demikian Warsito meminta kepada masyarakat bahwa pastinya penentuan 1 Ramadhan 1435 H. agar menunggu Keputusan Pemerintah dalam hal ini Menteri Agama dimana malam ini ba’da maghrib akan diputuskan melalui sidang isbat. (KUA.DP).


Copyright © 2012 KUA Delta Pawan All Right Reserved
Designed by Themes
Back To Top